Dapat hidayah nulis postingan ini berawal dari debat nggak jelas antara aku, Nadia, Leo, sama Cici. Jadi waktu itu lagi class meeting, aku sama beberapa temen sekelas--yang nggak minat nonton anak anak tanding olah raga--pada ngumpul di kelas. Waktu itu kita lagi pada ngomongin segala macam anime dan Naruto tiba tiba nyelip dalam topik. Nadia yang benci banget sama Sasuke, ngebandingin hidupnya Sasuke sama Naruto. Abis itu aku ngomong, kalau hidup Sasuke itu lebih berat daripada Naruto. Dan, entah mengapa Nadia malah setuju. Alhasil, terjadilah perdebatan-bin-adu-mulut antara kubu pendukung Sasuke--aku sama Nadia--dengan kubu Naruto--Cici sama Leo.
Sasuke itu makhluk paling tampan yang pernah aku liat di komik Naruto. Kenapa begitu? Karena, pada kenyataannya emang begitu (nggak guna banget itu soal sama jawabannya -,-).
Meskipun tu cowok cakep ternyata hidupnya suram, ram, ram, ram. Selama hidup, Sasuke itu nanggung kebencian terhadap orang orang. Siapa sangka kakak yang paling dia sayangin plus dia percayai malah berubah jadi seorang pembunuh
belum selesai sampai di situ aja. Cuma gara gara keingin balas dendam, Sasuke rela jadi penjahat. Rela jadi musuh banyak orang. Setelah, gabung sama gengnya Orochimaru dan berhasil buat balas dendam, Sasuke malah mendapati kenyataan yang di luar dari pikirannya. Jadi, selama ini kakaknya, Itachi Uchiha, hidup dalam kebohongan dan Sasuke dengan bodohnya, hidup dalam tipuan yang diciptain kakaknya. Hidup dalam kebencian yang seharusnya nggak perlu ada.
Sekarang, kebencian Sasuke jadi ngakar. Dia nggak lagi membenci kakaknya dan berbalik membenci Konoha, karena tugas dari Konoha yang dibebankan sama kakakanya, sudah berhasil dengan suksesnya merubah total hidupnya.
Masashi Kishimoto sensei ternyata kejam, ya. Padahal Sasuke itu cakep tapi, kenapa hidupnya kelam. Tell me why? (harap abaikan)
Tapi menurut ku, Sasuke disini nggak salah kok. Menurutku, wajar wajar aja kalau Sasuke benci banget sama Konoha, tapi aku nggak terima liat Sasuke jadi jahat banget (nangis di pojokan).
